Pemeriksaan kehamilan sudah perlu dilakukan sejak pertama kali tahu bahwa diri Anda hamil. Tujuannya adalah untuk memeriksa kondisi kesehatan Anda dan janin dalam kandungan. Lalu, apa saja yang akan diperiksa dalam pemeriksaan kehamilan ini?
Tujuan utama dari serangkaian pemeriksaan kehamilan adalah untuk menjaga agar kehamilan sehat Tak hanya untuk mengevaluasi kondisi ibu dan janin, pemeriksaan kehamilan juga penting untuk memantau tumbuh kembang janin dan mendeteksi sedini mungkin adanya kelainan, baik pada ibu maupun janin.
Rangkaian Pemeriksaan Kehamilan yang Perlu Dijalani Ibu Hamil
Saat melakukan pemeriksaan kehamilan, dokter akan mengukur berat badan serta tanda-tanda vital Anda, yang meliputi tekanan darah, denyut jantung, laju pernapasan, dan suhu tubuh. Dokter juga akan melakukan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan kandungan, termasuk pemeriksaan Leopold.
Setelah itu, dokter juga mungkin akan melakukan beberapa pemeriksaan penunjang, seperti:
Tes darah
Pemeriksaan darah lengkap merupakan salah satu jenis tes darah yang rutin dilakukan dokter ketika melakukan pemeriksaan kehamilan. Tujuannya adalah untuk mendeteksi kelainan yang mungkin dialami ibu hamil atau janin.
Selain pemeriksaan darah lengkap, pemeriksaan yang juga dilakukan dalam tes darah adalah:
1. Tes golongan darah
2. Hemoglobin (Hb)
3. Tes gula darah
4. Skrining penyakit infeksi
5. Pemeriksaan genetik
0 komentar:
Posting Komentar